Oknum Polisi Kegep Bersama Guru di Penginapan

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id- Belum lama ini, publik dihebohkan oleh sebuah video berdurasi 1 menit 31 detik yang memperlihatkan situasi memalukan di sebuah penginapan di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Video yang diunggah oleh akun X @bacottengga pada Kamis, 24 Oktober 2024, menunjukkan aksi penggerebekan yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap oknum polisi dan seorang wanita yang diduga sebagai guru, yang kedapatan bersama di dalam kamar saat jam kerja.

Rekaman tersebut dimulai dengan suasana tegang ketika beberapa orang melakukan penggerebekan. Terlihat seorang pria berpakaian dinas polisi keluar dari salah satu kamar, sedangkan di luar, seorang perempuan yang diduga istri dari oknum polisi itu mengeluarkan teriakan penuh emosi. Dengan nada marah, ia meminta suaminya untuk membuka pintu, mempertanyakan keberadaan orang lain di dalam kamar.

- Advertisement -

“Buka atuh eweuh sasaha mah? (Buka, kalau enggak ada siapa-siapa di dalam),” teriaknya.

“Buka, cicing lamun teu rumasa salah mah (diam kalo tidak merasa salah),” katanya.

Suasana semakin memanas ketika seorang pria berjaket oranye membuka pintu kamar dan memperlihatkan seorang wanita, yang dengan cepat mengenakan baju dinasnya berwarna khaki. Situasi menjadi semakin dramatis saat istri oknum polisi itu berteriak histeris, terkejut dengan penemuan yang tak terduga.

- Advertisement -

Dari informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa yang mengejutkan ini terjadi pada Senin, 21 Oktober 2024, di sebuah penginapan di Jalan Miramare, Desa Mekarsari, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Menurut saksi, oknum polisi tersebut sempat melarikan diri dari lokasi kejadian. Kapolres Garut, AKBP Fajar Gemilang, dalam konfirmasinya, menyatakan bahwa pihaknya telah menangkap oknum polisi tersebut. Saat ini, ia sudah ditahan di Mapolres Garut.

“Sudah di tahan di Polres,” kata Fajar melalui pesan singkatnya, Sabtu (26/10/2024).

Meski demikian, Fajar belum memberikan rincian lebih lanjut terkait waktu penangkapan dan proses pemeriksaan yang sedang berlangsung.
Kasus ini menarik perhatian masyarakat luas, tidak hanya karena keterlibatan seorang anggota kepolisian, tetapi juga melibatkan profesi guru, yang seharusnya menjadi teladan bagi generasi muda. Kejadian ini mengungkapkan realitas pahit mengenai integritas dan etika profesional di kalangan aparat penegak hukum dan pendidik. Publik kini menantikan langkah-langkah selanjutnya dari pihak berwenang serta tanggapan dari oknum yang terlibat.

Dalam konteks yang lebih luas, skandal ini memunculkan pertanyaan mendasar tentang moralitas dan tanggung jawab profesional di era modern, terutama di kalangan mereka yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

450 Rumah Terendam Banjir di Pangkalpinang

JCCNetwork.id- Hujan lebat yang mengguyur Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, pada Senin (21/4) siang menyebabkan banjir merendam sedikitnya 450 rumah warga. Badan Penanggulangan Bencana...

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER