JCCNetwork.id– Hasil survei terbaru dari lembaga survei Australia, Utting Research, mencatat, hanya 18 persen responden yang mendukung kelanjutan program pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bakal capres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo lantas mengomentari survei itu.
“Kalau nggak dilanjutkan, mau diapakan? Dihentikan? Nggak mungkin dong,” ujar Ganjar, Sabtu (30/7/2023).
Ganjar menyampaikan, program pemerintahan Jokowi tidak dapat dihentikan secara langsung. Namun meski terus berlanjut agar lebih tepat sasaran.
“Kalau infrastruktur nggak dilanjutkan kamu mau lewat jalan apa untuk bisa membereskan seluruh persoalan ekonomi, sosial. Kecuali kalau ada yang tidak benar, ya kita hentikan. Kecuali ada yang tidak pas ya kita koreksi,” ujarnya.
Sementa itu, lanjut Ganjar, pentingnya mendengar kritikan dan masukan dari berbagai pihak, guna meningkatkan kualitas penegakan hukum di Indonesia. Hal itu sebagai langkah untuk memperbaiki sistem hukum demi mencapai keadilan lebih baik.
“Ya iyalah masak plek ketiplek gitu kan, ada yang keliru, hari ini kritik kepada pemerintah soal penegakan hukum yang belum baik, kan kita dengerin,” tandasnya.