JCCNetwork.id- Paus Fransiskus dijadwalkan akan memimpin Misa Agung di Stadion Esplanade of Taci Tolu (Tasitolu), Dili, Timor Leste pada Selasa (10/9/2023) sore waktu setempat. Diperkirakan, sekitar 750 ribu umat Katolik akan menghadiri ibadah tersebut, menjadikannya salah satu acara keagamaan terbesar di kawasan tersebut.
Jumlah ini sangat signifikan, hampir sepuluh kali lipat dari jumlah peserta Misa Agung yang berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pekan lalu, yang dihadiri sekitar 80 ribu orang. Kehadiran Paus Fransiskus di Timor Leste menjadi sorotan utama karena 97 persen penduduk negara tersebut menganut agama Katolik.
Paus Fransiskus tiba di Dili pada Senin (9/9/2024) pukul 14.25 waktu setempat dan dijadwalkan berada di negara tersebut hingga 11 September 2024. Ini merupakan kunjungan pertama seorang Paus ke Timor Leste sejak negara ini merdeka pada 2002. Sebelumnya, pada 1989, Paus Yohanes Paulus II mengunjungi Timor Timur, yang saat itu masih merupakan bagian dari Indonesia.
Selama kunjungannya, Paus Fransiskus akan bertemu dengan Presiden Ramos Horta, Perdana Menteri Xanana Gusmao, pejabat pemerintah, tokoh agama, serta anak-anak disabilitas. Kunjungan ini sangat dinantikan oleh warga Timor Leste, dengan banyak yang melihatnya sebagai momen bersejarah dan membanggakan.
“Ini akan menjadi momen yang membanggakan bagi saya dan keluarga, saya pikir juga bagi seluruh rakyat Timor-Leste,” kata salah seorang warga bernama Nunsia Karmen Maya, seperti dikutip AFP.