JCCNetwork.id- Pemerintah Aceh dan Panitia Besar (PB) PON XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh telah menyediakan 7.000 tiket gratis bagi masyarakat untuk menyaksikan langsung acara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI. Pembukaan tersebut akan berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada 9 September 2024, dan dijadwalkan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
Sekretaris PB PON XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh, M Nasir Syamaun, mengungkapkan bahwa penyediaan tiket ini bertujuan untuk memenuhi antusiasme masyarakat Aceh yang ingin ikut serta dalam peristiwa bersejarah tersebut.
“Untuk memenuhi antusiasme masyarakat yang ingin menyaksikan pembukaan PON XXI di SHB, kami telah menyediakan tujuh ribu undangan gratis bagi warga Aceh,” ujar Sekretaris PB PON XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh, M Nasir Syamaun, di Banda Aceh, Selasa (3/9/2024) dikutip dari Antara.
Dari total 7.000 tiket gratis yang disediakan, sebanyak 4.000 tiket diperuntukkan bagi masyarakat Aceh secara umum, sedangkan 3.000 tiket lainnya akan disalurkan kepada warga sekitar Banda Aceh dan Aceh Besar melalui Keuchik di masing-masing wilayah. Panitia memastikan bahwa seluruh tiket ini akan diberikan secara cuma-cuma.
Selain tiket untuk pembukaan, masyarakat Aceh juga diberikan kesempatan untuk menyaksikan seluruh pertandingan PON XXI secara langsung tanpa dipungut biaya. Namun, mereka harus tetap menyesuaikan dengan kapasitas tempat duduk di setiap venue pertandingan.
“PON XXI adalah peristiwa bersejarah, sehingga Pemerintah Aceh dan PB PON XXI Aceh ingin melibatkan masyarakat dalam acara pembukaan ini. Namun, keterbatasan kapasitas stadion membuat kami tidak dapat mengakomodasi semua orang,” jelasnya.
“Sementara itu, 3.000 undangan lainnya akan disalurkan kepada warga sekitar Banda Aceh dan Aceh Besar melalui Keuchik di masing-masing wilayah, dan ini sepenuhnya gratis,” tambahnya.
Bagi masyarakat yang tidak mendapatkan tiket, PB PON Aceh akan mengadakan acara nonton bareng yang lokasinya akan diumumkan dalam waktu dekat.
“Tentu saja, harus tetap menyesuaikan dengan kapasitas tempat duduk di setiap venue pertandingan,” pungkas M Nasir Syamaun.