Polri Amankan Narkoba Senilai Rp1 Miliar Jelang Natal dan Tahun Baru

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id- Jelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Satgas Penanggulangan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN) Polri melakukan serangkaian operasi besar yang berhasil menyita berbagai jenis narkotika dalam jumlah mencengangkan. Dalam sebulan terakhir, total barang bukti yang diamankan termasuk ekstasi, sabu, ganja, serta obat keras yang mencapai puluhan ton dan jutaan butir.

Pada konferensi pers yang digelar di Markas Besar Polri, Kamis (5/12/2024), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memaparkan hasil tangkapan tersebut yang terdiri dari berbagai jenis narkoba. Di antaranya, sebanyak 370.868 butir pil ekstasi, 2.296.409 butir obat keras, 132,9 kg hashish, 1.163.210 butir Happy Five, serta 1,192 ton sabu dan 1,190 ton ganja. Tidak hanya itu, aparat juga berhasil menyita uang tunai senilai Rp1.057.515.000 yang diduga merupakan hasil dari tindak pidana pencucian uang (TPPU).

- Advertisement -

Penyitaan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mengantisipasi peningkatan peredaran narkoba yang kerap terjadi menjelang musim liburan panjang, terutama pada periode Natal dan Tahun Baru. Menurut Kapolri, operasi ini dilakukan dengan koordinasi intensif antara Polri, Badan Narkotika Nasional (BNN), serta berbagai lembaga negara lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga mengungkapkan bahwa pengungkapan ini melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk Jaksa Agung, Kepala PPATK, serta sejumlah kementerian.

Sementara itu, dalam konferensi pers yang dijadwalkan akan dimulai sekitar pukul 12.00 WIB, sejumlah pejabat penting turut hadir, antara lain Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menkopolkam Budi Gunawan, Mensesneg Prasetyo Hadi, serta Kepala BNN Marthinus Hukom.

- Advertisement -

Kehadiran tokoh-tokoh penting ini menunjukkan pentingnya upaya bersama dalam memberantas peredaran narkoba, yang semakin mengkhawatirkan di kalangan masyarakat. Terlebih, keberhasilan Polri dalam mengungkap jaringan narkoba ini menjadi bukti komitmen pemerintah untuk menekan angka peredaran narkoba yang terus meningkat setiap tahunnya.

Kedepannya, Polri dan lembaga terkait berencana untuk memperkuat kerja sama dengan berbagai instansi untuk lebih mengefektifkan pengawasan dan pengendalian terhadap peredaran narkoba. Dengan pengungkapan kasus narkoba sebesar ini, diharapkan dapat menekan angka penyalahgunaan narkoba, sekaligus memberikan efek jera terhadap jaringan sindikat narkoba yang masih beroperasi di Indonesia.

Dalam upaya ini, Polri juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih waspada terhadap peredaran narkoba yang kerap menyasar generasi muda, terutama menjelang liburan. Pihak berwajib terus berkomitmen untuk menindak tegas pelaku peredaran narkoba tanpa pandang bulu.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

Gempa Dini Hari di Sulawesi dan Papua, Warga Diminta Tetap Tenang

JCCNetwork.id-Empat gempa bumi dengan kekuatan bervariasi mengguncang wilayah Sulawesi dan Papua pada Selasa (14/1) dini hari. Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa-gempa...

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER