Wasiat Terakhir Nurul Qomar

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id-Dunia hiburan tanah air kembali berduka. Komedian legendaris Nurul Qomar, yang dikenal sebagai anggota grup pelawak Empat Sekawan, telah berpulang pada usia 64 tahun.

Kabar kepergian pria kelahiran Jakarta, 11 Maret 1960, ini meninggalkan duka mendalam, terutama bagi keluarga dan para penggemarnya. Di balik kepergiannya, tersimpan sebuah wasiat yang kini telah berhasil diwujudkan oleh keluarganya.

- Advertisement -

Putra ketiga almarhum, Soebagja Salim, mengungkapkan bahwa ayahnya sempat berpesan agar dimakamkan di samping makam kedua orang tuanya. Wasiat itu menjadi pegangan keluarga untuk memberikan penghormatan terakhir kepada komedian yang telah menghibur jutaan orang di Indonesia.

“Sebelum meninggal, abah sempat berwasiat untuk dimakamkan di samping makam ayah dan ibunya. Kebetulan, beliau dimakamkan di sini, dan kami dari keluarga berupaya mewujudkan wasiat almarhum,” ungkap Salim saat ditemui di TPU Carang Pulang, Tangerang, pada Kamis (9/1/2025).

Salim menggambarkan sang ayah sebagai sosok yang luar biasa perhatian terhadap keluarga. Di tengah perjuangannya melawan kanker usus yang didiagnosis beberapa tahun lalu, Nurul Qomar tidak pernah lelah memberikan nasihat dan perhatian kepada anak-anaknya. Salah satu pesan yang selalu diingat oleh Salim adalah ajakan ayahnya untuk menjaga pola hidup sehat.

- Advertisement -

Menurut Salim, meski menderita penyakit yang berat, sang ayah tetap menunjukkan kekuatan dan keikhlasan luar biasa. Di setiap kesempatan, Nurul Qomar berusaha menyemangati keluarganya agar tetap tegar dan terus berusaha menjadi lebih baik.

Dalam perjalanan hidupnya, Nurul Qomar tidak hanya meninggalkan kenangan sebagai pelawak yang jenaka, tetapi juga sebagai seorang ayah dan suami yang penuh cinta. Wasiat terakhirnya untuk dimakamkan di samping makam kedua orang tuanya menunjukkan betapa ia menghormati akar keluarganya.

Pemakaman Nurul Qomar berlangsung khidmat, dihadiri oleh keluarga besar, sahabat, serta rekan-rekannya di dunia hiburan. Kepergiannya tidak hanya meninggalkan duka mendalam, tetapi juga pelajaran berharga tentang arti cinta keluarga, keikhlasan, dan menjaga kesehatan.

Bagi banyak orang, sosok Nurul Qomar adalah penghibur sejati. Namun, di mata keluarganya, ia adalah figur inspiratif yang selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk orang-orang di sekitarnya. Pesan-pesan kesehatan dan keteguhan hati yang ia tinggalkan menjadi warisan tak ternilai bagi keluarganya dan para penggemarnya.

Kini, sang komedian telah beristirahat dengan tenang di samping kedua orang tuanya, sesuai dengan keinginan terakhirnya. Namun, semangatnya akan terus hidup di hati mereka yang mencintainya. Selamat jalan, Nurul Qomar. Terima kasih atas tawa dan pelajaran hidup yang tak pernah pudar.

“Abah selalu berpesan pada keluarga untuk bisa belajar dari pengalamannya. Pola hidup harus lebih sehat, lebih baik, agar tidak terkena penyakit seperti ini.

Salim mengungkapkan yang paling berkesan baginya, yaitu saat merawat Nurul Qomar. Ayahnya itu tak henti-hentinya memberikan   nasihat kepada keluarganya agar tetap sehat.Menurut Salim, Nurul Qomar juga menyatakan ikhlas menerima takdir apa pun yang akan menghampirinya.

“Abah ikhlas dengan takdir ini. Abah pasrah menerima cobaan ini karena beliau adalah sosok yang kuat,” tandas Salim saat mengenang dan mengabulkan wasiat ayahnya, Nurul Qomar.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER