Densus 88 Tangkap Delapan Anggota Jaringan NII

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id- Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menorehkan aksi penting dalam pemberantasan terorisme. Delapan tersangka teroris yang tergabung dalam jaringan Negara Islam Indonesia (NII) berhasil diamankan dalam operasi serentak yang dilakukan di sejumlah wilayah Indonesia pada Selasa, 19 November 2024.

Juru bicara Densus 88, Kombes Aswin Siregar, menjelaskan penangkapan tersebut merupakan bagian dari upaya tegas melawan penyebaran paham radikal yang terus mengancam stabilitas nasional.

- Advertisement -

“Dilaksanakan penegakan hukum terhadap delapan tersangka kelompok Negara Islam Indonesia (NII) di beberapa wilayah di Indonesia,” kata juru bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar dalam keterangan tertulis, Kamis, 21 November 2024.

Aswin merinci kedelapan tersangka tersebut adalah NAA, JN, ER, IS, SW, DYT, MA, dan SY. Mereka diduga terlibat dalam aktivitas penyebaran ideologi radikal melalui metode terselubung, seperti propaganda, perekrutan anggota baru, hingga pelatihan di lokasi tertentu.

“Dengan menjaga diri, keluarga, dan lingkungan, serta menyampaikan kepada pihak berwenang apabila menemukan adanya penyebaran paham-paham yang tidak sesuai dengan ideologi negara,” ujar Aswin.

- Advertisement -

Ia juga mengimbau agar masyarakat menjaga diri, keluarga, dan lingkungan dari pengaruh radikalisme.

“Agar tidak terpengaruh oleh propaganda serta paham-paham yang bertentangan dengan ideologi negara,” pungkas Aswin.

Dua dari delapan tersangka, yaitu MD (51) dan MA (49), ditangkap oleh Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatra Selatan. Kapolres OKU Timur, AKBP Kevin Leleury, memaparkan kronologi penangkapan tersebut.

Menurutnya, meski keduanya bukan anggota sel aktif, mereka teridentifikasi sebagai bagian dari jaringan teroris Sumatra yang memiliki koneksi dengan kelompok serupa di Jakarta dan sekitarnya.

Dalam penggeledahan yang dilakukan, petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa handphone, pakaian, dokumen, dan buku-buku yang diduga kuat terkait dengan jaringan NII. Seluruh tersangka beserta barang bukti telah dibawa ke Kota Palembang untuk pemeriksaan lebih mendalam.

“Kami mengimbau kepada masyarakat jika menemukan aktivitas yang mencurigakan segera laporkan kepada pihak berwenang,” katanya, Rabu, 20 November 2024.

Penangkapan ini menjadi peringatan keras bagi jaringan teroris di Indonesia. Densus 88 menegaskan komitmennya untuk terus mengawasi dan menindak kelompok-kelompok yang berpotensi mengancam keamanan negara.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

Real Madrid Siap Bangkit Usai Kekalahan dari Barcelona

JCCNetwork.id- Kompetisi Liga Spanyol memasuki pekan ke-20 dengan rangkaian sepuluh laga menarik yang akan digelar mulai Sabtu (18/1) hingga Selasa (21/1). Duel panas antara tim-tim...

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER