JCCNetwork.id- Menjelang tahun politik yang semakin memanas, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk berkoalisi mendukung pasangan Anies Baswedan dan Mohamad Sohibul Iman pada Pilkada DKI Jakarta 2024. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat peluang pasangan tersebut dalam ajang politik ibukota yang bergengsi.
Namun, pengamat politik R Wijaya Dg Mapasomba menyoroti sosok Jusuf Hamka yang dinilai bisa menjadi kuda hitam dalam Pilkada Jakarta. Pengalaman dan rekam jejak Jusuf Hamka dianggap sebagai modal penting yang bisa mengejutkan peta politik ibu kota.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB, Syaiful Huda, memberikan sinyal bahwa partainya tidak tertarik mendukung Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Lutfi, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jateng 2024. Sikap ini menunjukkan bahwa PKB mungkin memiliki strategi dan calon lain yang lebih diandalkan untuk merebut kursi kepemimpinan di provinsi tersebut.
Di wilayah Jawa Timur, Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar, mengungkapkan bahwa partainya berharap agar Marzuki Mustamar akan maju dalam Pilgub Jatim. Dukungan terhadap Marzuki Mustamar diharapkan bisa membawa angin segar dan memperkuat posisi PKB di Jawa Timur.
Di sisi lain, Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid (HNW), membuka peluang untuk berkoalisi dengan PDIP dalam Pilkada Sumatera Utara. Koalisi ini, jika terwujud, akan menjadi kombinasi kekuatan politik yang menarik untuk disaksikan dalam persaingan di Sumut.