JCCNetwork.id – Insiden tragis terjadi di Sungai Kanan, Desa Bandar Rahmat, Kecamatan Tanjung Tiram, Sumatera Utara, pada Kamis (18/7/2024), ketika ojek perahu yang membawa belasan pelajar terbalik. Meskipun tidak ada korban jiwa, kecelakaan ini menyoroti risiko dan bahaya yang dihadapi oleh pelajar yang menggunakan transportasi air untuk bersekolah.
Kecelakaan bermula saat ojek perahu yang mengangkut rombongan pelajar berusaha menyeberang ke Pelabuhan Tanjung Tiram. Tiba-tiba, sebuah perahu nelayan menabrak ojek perahu tersebut, menyebabkan perahu terbalik dan seluruh penumpang tercebur ke sungai. Beruntung, nelayan yang berada di sekitar lokasi segera memberikan pertolongan kepada para korban.
Penjabat (Pj) Bupati Batubara, Heri Wahyudi, mengetahui kejadian ini dan memberikan bantuan berupa seragam sekolah dan peralatan tulis kepada para pelajar yang menjadi korban.
“Terjadi tadi musibah kecelakaan sampan membawa anak sekolah sebanyak 13 orang,” ujar Heri.
Tekong ojek perahu, Sahaudin, yang juga menerima bantuan untuk perbaikan perahunya, tidak bisa menahan haru dan sujud syukur atas bantuan tersebut.
Peristiwa ini seharusnya menjadi peringatan keras akan pentingnya keselamatan transportasi air, terutama bagi anak-anak yang menggunakan moda transportasi ini untuk keperluan pendidikan. Upaya pencegahan dan peningkatan standar keselamatan harus segera diambil untuk menghindari tragedi serupa di masa depan.