JCCNetwork.id- Barcelona dikabarkan tertarik untuk merekrut Nico Williams, winger Athletic Bilbao yang tampil impresif di Euro 2024 dan membantu Timnas Spanyol mencapai final. Ketertarikan klub-klub besar Spanyol dan Eropa terhadap pemain 22 tahun ini meningkat setelah penampilannya yang cemerlang.
Joan Laporta, Presiden Barcelona, yakin klubnya mampu menebus klausul pelepasan Nico Williams sebesar 58 juta euro. Namun, Barcelona harus menjual beberapa pemain untuk merealisasikan transfer ini.
Javier Tebas, Presiden LaLiga, menyatakan bahwa transfer Williams ke Barcelona mungkin terjadi jika klub tersebut mematuhi aturan Financial Fair Play (FFP) LaLiga, khususnya aturan 1:1. Aturan ini mengharuskan klub dengan rasio keuangan 1:1 hanya dapat membelanjakan setiap euro yang mereka peroleh atau simpan.
Saat ini, keuangan Barcelona berada dalam rasio 1:4 karena krisis finansial, yang berarti mereka hanya bisa mengeluarkan satu euro untuk setiap empat euro yang mereka simpan. Untuk mencapai rasio 1:1, Barcelona harus meningkatkan pendapatan dan mengurangi pengeluaran.
“Jika mencapai aturan 1:1, maka itu bisa dilakukan. Saya pikir dengan upaya Barcelona mengurangi tagihan gaji dan menarik tuas lebih dari 200 juta, mereka dapat dengan sempurna memasukkan pemain seperti Nico Williams,” kata Tebas, dilansir dari Mundo Deportivo.
Tebas menjelaskan bahwa klausul pelepasan Williams sebesar 58 juta euro dapat dibagi rata berdasarkan durasi kontrak. Misalnya, jika kontrak berdurasi tiga tahun, amortisasi akan menjadi kurang dari 20 juta euro per tahun ditambah gaji pemain.
“Saya rasa dia memiliki klausul pemutusan hubungan kerja sebesar 58 juta: ketika Anda membeli seharga 58 juta, amortisasinya adalah dibagi dengan tahun kontrak; jika Anda mengontraknya untuk tiga tahun, jumlahnya akan kurang dari 20 juta per tahun, ditambah jumlah yang Anda bayarkan kepada pemain,” kata dia.
“Barca dapat mencapai jumlah tersebut dan disetujui jika keuangannya masuk aturan 1:1. Ini adalah klub yang omzetnya mendekati 1.000 juta, transfernya masih bisa dicapai,” pungkas Javier Tebas.