JCCNetwork.id – Pesan dari perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram, ke Masjid Al Aqsa, hingga ke langit ketujuh memberi inspirasi dalam perjuangan Partai Golkar.
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, perintah shalat lima waktu dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW saat peristiwa Isra’ Mi’raj memiliki implikasi, menjadikan umat Islam sebagai sosok yang memiliki akhlak yang baik.
“Bagi kita di Golkar, hal ini diimplementasikan dengan politik yang santun, politik yang damai, politik yang di tengah. Tidak di kiri, tidak di kanan. Kita berada di tengah. Kita perjuangkan NKRI, kita perjuangkan kesejahteraan rakyat,” tutur Airlangga, Sabtu (18/2/2023).
Airlangga juga mengatakan, seluruh kader Golkar harus berbangga, karena baru partai Golkar yang bisa menggelar shalawat saat Isra’ Mi’raj di Jakabaring Palembang. Padahal, Golkar merupakan partai nasionalis. Namun, seluruh kader Golkar telah menunjukkan seberapa penting Nabi Muhammad SAW bagi kader Golkar.
Airlangga yang juga Menko Bidang Perekonomian ini menilai, perjalanan Nabi Muhammad saat peristiwa Isra’ Mi’raj merupakan perjalanan yang sangat penting bagi umat Islam. Bagi Golkar, perjalanan Isra’ Mi’raj mengingatkan seluruh kader agar selalu ingat kepada Allah SWT dalam berjuang menyejahterakan masyarakat.
“Bagi partai Golkar kesejahteraan rakyat bisa dicapai kalau perekonomian kita bagus dan maju. Dan Alhamdulillah setelah tiga tahun kita dihadang pandemi Covid-19, Alhamdulillah hari ini Indonesia sudah merdeka dari Covid-19,” tegas Menko Perekonomian.
Airlangga juga berpesan pada seluruh kader Golkar agar terus mendukung kebijakan pemerintah untuk menyejahterakan perekonomian masyarakat. Salah satu caranya saat ini pemerintah tengah mendorong berbagai kegiatan yang terkait dengan hilirisasi sumber daya alam.
“Salah satu yang didorong pemerintah melalui kantor perekonomian adalah menjaga harga minyak yang stabil, harga bahan baku, bahan pangan yang stabil. Inflasi yang terkendali, menjaga daya beli masyarakat,” tegas Airlangga.