Tak Lolos Seleksi ASN, Masih Ada Harapan PPPK

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id- ​Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) resmi membuka peluang pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu bagi para tenaga honorer yang tidak terakomodasi dalam seleksi ASN 2024 tahap 1 dan 2. Kebijakan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri PANRB Nomor 16 Tahun 2025.

Melalui keputusan tersebut, honorer yang terdaftar dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan telah mengikuti proses seleksi ASN 2024 namun tidak lulus, tetap memiliki peluang untuk diangkat sebagai PPPK Paruh Waktu. Begitu pula dengan tenaga honorer yang telah menyelesaikan seluruh tahapan seleksi PPPK tetapi gagal mengisi formasi karena terbatasnya kebutuhan.

- Advertisement -

Skema PPPK Paruh Waktu ini dirancang untuk mengisi kekosongan jabatan di berbagai sektor pelayanan publik, termasuk:

1. Guru dan Tenaga Kependidikan
2. Tenaga Kesehatan
3. Tenaga Teknis
4. Pengelola Umum Operasional
5. Operator Layanan Operasional
6. Pengelola Layanan Operasional
7. Penata Layanan Operasional

Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh meminta para tenaga non-ASN tetap tenang dan mengikuti proses seleksi sesuai ketentuan yang berlaku.

- Advertisement -

“Kepala BKN mengimbau kepada para pegawai non-ASN yang telah terdata di pangkalan data atau database BKN untuk tetap tenang dan fokus dalam mengikuti segala tahapan seleksi sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh dalam keterangan resmi Humas BKN 23 Januari 2025.

“Pemerintah melalui berbagai kebijakan telah memfokuskan agar tenaga non-ASN yang sudah terdata di BKN diangkat menjadi PPPK Paruh Waktu,” sambung Prof Zudan, panggilan akrabnya.

Namun demikian, tidak semua honorer memenuhi kriteria pengangkatan tersebut. Berdasarkan Kepmen PANRB Nomor 16 Tahun 2025, terdapat tiga kategori tenaga honorer yang dipastikan tidak dapat diangkat sebagai PPPK Paruh Waktu, yaitu:

1. Honorer yang terdata dalam database BKN namun tidak mengikuti seleksi CASN formasi 2024.

2. Honorer yang tidak masuk database BKN, meski mengikuti seleksi namun tidak lulus, atau tidak mengikuti seleksi sama sekali.

3. Honorer yang tidak mengikuti seleksi PPPK tahap dua tahun 2024.

Akibat kebijakan ini, gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) pun mulai terjadi di berbagai daerah. Di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sebanyak 902 tenaga honorer resmi dirumahkan karena tidak memenuhi kriteria pengangkatan sebagai PPPK Paruh Waktu.

“Dari data yang ada sekitar 902 tenaga honorer yang dirumahkan karena tidak mendapat prioritas diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK,” kata Niko Hafri saat dihubungi dari Mukomuko, Minggu (4/5).

Ia menambahkan, kebijakan ini merupakan bentuk penyesuaian pemerintah pusat dalam mempercepat reformasi birokrasi sekaligus menata ulang status kepegawaian di lingkungan pemerintahan.

Kebijakan PPPK Paruh Waktu dinilai sebagai solusi sementara untuk mengakomodasi sebagian tenaga honorer, meski pada saat yang sama menimbulkan dampak sosial dan ekonomi terhadap mereka yang terdampak PHK. Pemerintah daerah pun diminta untuk memberikan pendampingan kepada para tenaga honorer yang dirumahkan guna mencari solusi alternatif di tengah ketidakpastian nasib kepegawaian mereka.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

Polda Jatim Ungkap Jaringan Gay Online Jumlah Anggotanya 11 Ribu

JCCNetwork.id- Kepolisian Daerah Jawa Timur berhasil mengungkap aktivitas menyimpang berbasis daring yang melibatkan ribuan anggota dalam komunitas gay. Jaringan tersebut terdeteksi beroperasi secara tertutup...
KONTEN VIDEO
Video thumbnail
Wacana Wapres Dipilih MPR demi Keseimbangan Politik?
00:58
Video thumbnail
Gaji Hakim Naik 280 Persen
01:12
Video thumbnail
Kebun Ganja Egianus Kogoya Terbongkar
01:59
Video thumbnail
Jay Idzes Ukir Rekor di Timnas, Garuda Siap Tempur di Babak 4 Kualifikasi Piala Dunia##trending
00:59
Video thumbnail
Jay Idzes Ukir Rekor di Timnas, Garuda Siap Tempur di Babak 4 Kualifikasi Piala Dunia
01:40
Video thumbnail
Dukungan Penuh Erick Thohir! Timnas Indonesia Targetkan Tiket Piala Dunia! #shotrs #trending
00:59
Video thumbnail
Dukungan Penuh Erick Thohir! Timnas Indonesia Targetkan Tiket Piala Dunia!
01:36
Video thumbnail
Meski Kalah Telak, Beckham Jadi Sorotan Usai Dihampiri Kapten Jepang#shotrs #trending
01:10
Video thumbnail
Meski Kalah Telak, Beckham Jadi Sorotan Usai Dihampiri Kapten Jepang
02:10
Video thumbnail
Vanenburg Siapkan Kekuatan Baru, 5 Pemain Keturunan Masuk Radar AFF U-23#shotrs #trending
01:07
Video thumbnail
Vanenburg Siapkan Kekuatan Baru, 5 Pemain Keturunan Masuk Radar AFF U-23
02:12
Video thumbnail
Heboh Jam Rolex Timnas! Atlet Lain Protes #shotrs #trending
00:44
Video thumbnail
Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ditetapkan#shotrs #trending
01:10
Video thumbnail
Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ditetapkan
01:57
Video thumbnail
Duel di Osaka, Nilai Beckham vs Endo Bak Bumi dan Langit#shotrs #trending
01:12
Video thumbnail
Duel di Osaka, Nilai Beckham vs Endo Bak Bumi dan Langit
02:00
Video thumbnail
Heboh Jam Rolex Timnas! Atlet Lain Protes
01:37
Video thumbnail
Erick Thohir: Klub Luar Negeri Ikut Piala Presiden untuk Tingkatkan Kualitas Timnas#shotrs#trending
01:08
Video thumbnail
Erick Thohir: Klub Luar Negeri Ikut Piala Presiden untuk Tingkatkan Kualitas Timnas
02:04
Video thumbnail
Label Grade A Dipertanyakan, Mees Hilgers Masih Belum Moncer di Garuda#shotrs #trending
01:09

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER