JCCNetwork.id- Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, memperjelas bahwa keputusan Ganjar Pranowo untuk berada di luar pemerintahan yang dipimpin oleh Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, selaras dengan arah pandang partai berlambang banteng tersebut.
Menyusul hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, PDIP, bersama partai koalisi pendukung Ganjar-Mahfud, yaitu PPP, Hanura, dan Perindo, masih menimbang sikap politiknya dalam pemerintahan mendatang. Keputusan final akan diambil dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang diagendakan pada bulan ini.
“Ya tentu saja (sejalan dengan sikap PDIP). Karena ini merupakan sikap kenegarawanan,” kata Hasto, Senin (6/5/2024).
Hasto menegaskan bahwa kesetiaan terhadap pendekatan politik tersebut merupakan wujud komitmen Ganjar-Mahfud untuk melayani negara dan bangsa dengan dedikasi yang tinggi.
Dengan fokus pada penguatan nilai-nilai demokrasi dan kesejahteraan rakyat, PDIP dan koalisinya bersiap untuk menghadapi dinamika politik dan tugas-tugas mendesak dalam menjaga stabilitas dan kemajuan bangsa.
“Semua membutuhkan uluran gotong royong dari seluruh komponen bangsa. Itulah energi yang akan diberikan,” tutupnya.