Tragedi Glodok Plaza: Korban Jiwa Bertambah

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id-Jumlah korban jiwa akibat kebakaran dahsyat yang melanda Glodok Plaza, Jakarta Barat, terus bertambah. Pada Jumat (17/1/2025) pagi, tim pemadam kebakaran (damkar) kembali menemukan dua jenazah yang terjebak di reruntuhan bangunan, menambah daftar panjang tragedi ini.

Penemuan dua jenazah terbaru ini segera memicu aksi cepat dari Tim Kedokteran Kepolisian Polda Metro Jaya. Mereka tiba di lokasi dengan membawa peralatan identifikasi lengkap, memastikan proses evakuasi berjalan seefisien mungkin.

- Advertisement -

Dalam waktu kurang dari satu jam, kedua jenazah berhasil dikeluarkan dari reruntuhan dan dimasukkan ke dalam kantong jenazah untuk selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Menurut keterangan resmi, proses identifikasi lanjutan, termasuk tes DNA, dilakukan untuk memastikan identitas korban. Hingga Jumat pagi, total lima kantong jenazah telah dievakuasi sejak insiden kebakaran pertama kali terjadi pada Rabu (15/1/2025) malam.

Namun, upaya tim gabungan belum selesai. Satu jenazah lagi masih belum dapat dievakuasi karena tertimpa puing-puing bangunan yang sulit diakses.

- Advertisement -

Kebakaran hebat yang melanda Glodok Plaza menjadi salah satu bencana besar yang mengguncang ibu kota. Glodok Plaza dikenal sebagai salah satu pusat perbelanjaan elektronik terbesar di Jakarta Barat, yang selalu ramai pengunjung.

Kebakaran terjadi pada Rabu malam, tepat saat jam operasional mendekati akhir, sehingga banyak orang diduga masih berada di dalam gedung saat api mulai berkobar.

Sampai saat ini, 14 orang dinyatakan hilang. Angka ini memunculkan kekhawatiran bahwa jumlah korban jiwa dapat terus bertambah.

Tim penyelamat bekerja tanpa lelah, melakukan penyisiran dari satu sudut ke sudut lainnya, meski harus menghadapi tantangan berupa suhu panas dan struktur bangunan yang rawan runtuh.

Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran di Glodok Plaza masih dalam tahap penyelidikan. Pihak berwenang menduga kebakaran dipicu oleh korsleting listrik di salah satu toko elektronik di lantai bawah gedung. Namun, penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk memastikan sumber api.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Achmad Fikri, mengungkapkan bahwa timnya menghadapi kesulitan besar dalam menjinakkan api yang dengan cepat menyebar ke seluruh gedung.

Di luar lokasi kebakaran, keluarga korban terus menunggu dengan penuh harap, meski duka mendalam mulai menyelimuti mereka. Tangis haru pecah setiap kali jenazah ditemukan dan dibawa keluar dari gedung.

Pemerintah daerah Jakarta Barat bersama Palang Merah Indonesia (PMI) juga telah mendirikan posko bantuan untuk memberikan dukungan kepada keluarga korban, baik secara logistik maupun psikologis.

Meski api telah padam, pekerjaan tim gabungan masih jauh dari selesai. Evakuasi korban yang terjebak, penyisiran lokasi, dan investigasi penyebab kebakaran menjadi prioritas utama saat ini.

Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya sistem keamanan kebakaran di gedung-gedung publik. Semoga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang, dan para korban dapat segera ditemukan agar keluarga mereka mendapatkan kepastian.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

Warga Temukan Nenek Tewas Terikat, Polisi Tangkap Empat Pelaku

JCCNetwork.Id - Seorang nenek berinisial B (72) ditemukan tewas di rumahnya di kawasan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, pada Senin (10/2). Korban diduga menjadi korban perampokan...

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER