JCCNetwork.id- Pertamina Patra Niaga mencatat lebih dari 5,5 juta kendaraan telah terdaftar sebagai konsumen Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite hingga 1 Oktober 2024. Pencapaian ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan penyaluran subsidi BBM berjalan secara tepat sasaran melalui sistem pendaftaran kendaraan.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menyampaikan bahwa angka pendaftar kendaraan yang telah memiliki QR Code untuk penggunaan Pertalite mencapai 5.515.878 unit. QR Code ini berfungsi sebagai identitas unik yang melekat pada setiap kendaraan berdasarkan dokumen STNK, guna memastikan transparansi dalam transaksi BBM bersubsidi.
“Kami terus gencarkan sosialisasi dan pendaftaran QR Code ini, apalagi sekarang verifikasi sudah lebiih cepat paska pemakaian AI (Artificial Intelligence). Bagi yang sudah punya QR Code kami ingatkan agar agar senantiasa dibawa saat melakukan pengisian, bisa dicetak di simpan di dompet atau di simpan fotonya di handphone, yang terpenting kembali kami himbau agar QR code ini dijaga kerahasiaannya untuk menghindari disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” jelas Heppy dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 Oktober 2024.
Program pendaftaran QR Code Pertalite ini merupakan langkah penting dalam rangka pengelolaan anggaran kompensasi BBM yang dialokasikan pemerintah. Melalui pencatatan yang lebih baik dan transparan, Pertamina dapat memantau konsumen dan volume transaksi BBM bersubsidi sesuai mandat Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas). Dengan demikian, program ini diharapkan mampu mencegah penyalahgunaan subsidi BBM.
Sejauh ini, wilayah yang menjadi fokus penerapan program QR Pertalite adalah kawasan Jawa Madura Bali (Jamali), serta beberapa daerah di luar Jamali seperti Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Maluku Utara, Kepulauan Riau, Gorontalo, dan Nusa Tenggara Timur. Pertamina terus memperluas cakupan sosialisasi dan pendaftaran di berbagai wilayah Indonesia untuk memastikan semua pengguna Pertalite terdaftar dalam sistem.
Pendaftaran QR Pertalite sendiri masih terus dibuka melalui website subsiditepat.mypertamina.id. Pengguna diwajibkan melengkapi data kendaraan mereka, seperti KTP, STNK, dan foto kendaraan yang memperlihatkan jumlah roda dan plat nomor.
“Bagi pendaftar yang membutuhkan bantuan mendaftar, dapat mengunjungi SPBU terdekat untuk mendapatkan bantuan langsung dari petugas, Petugas di SPBU siap membantu menjelaskan dan memandu langkah-langkah pendaftaran agar masyarakat bisa mendapatkan QR code dengan lebih cepat dan tanpa hambatan,” imbau Heppy.
Dengan terus berjalannya program ini, Pertamina berharap seluruh pengguna Pertalite dapat terdaftar dan mendapatkan subsidi secara adil dan merata, sesuai dengan kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk menyalurkan subsidi kepada mereka yang berhak.