JCCNetwork.id-Kepolisian Resor Medan Tembung mengungkapkan peristiwa tragis yang terjadi di Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), pada Senin pagi, 9 Desember 2024.
Tiga bocah yang masih sangat belia—NS (7), OS (4), dan DS (1,5)—menjadi korban pembacokan yang dilakukan oleh seorang pria berinisial RS (40), yang diduga merupakan tetangga mereka sendiri.
Menurut keterangan dari Kepala Polsek Medan Tembung, Kompol Jhonson Sitompul, kejadian ini terjadi tepat di depan rumah pelaku, yang terletak di Jalan Rel Dusun XIII, Gang Dahlia 7, Desa Bandar Khalipah. Ketiga anak malang tersebut dianiaya dengan menggunakan senjata tajam, yang mengakibatkan mereka terluka parah.
“Pelaku merupakan tetangga korban diduga menganiaya ketiga bocah itu dengan menggunakan senjata tajam,” ujar Kepala Polsek Medan Tembung Kompol Jhonson Sitompul di Medan, Senin (9/12/2024), dikutip dari Antara.
Setelah kejadian tersebut, ketiga korban segera dibawa ke Rumah Sakit Murni Teguh di Medan untuk mendapatkan perawatan medis intensif. Namun, hingga saat ini, pihak kepolisian belum dapat memastikan apakah ketiga korban tersebut selamat atau tidak. Mereka masih menunggu konfirmasi lebih lanjut dari pihak rumah sakit mengenai kondisi terakhir para korban.
Sementara itu, pihak kepolisian telah menangkap pelaku dan membawanya ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Namun, hingga kini, motif dari aksi kekerasan tersebut masih belum dapat dipastikan.
Beberapa informasi yang beredar menyebutkan bahwa pelaku mungkin sedang mengalami stres, tetapi hal ini masih terus diselidiki lebih lanjut oleh aparat kepolisian.
Kompol Jhonson menambahkan bahwa penyelidikan akan terus dilakukan untuk mengungkap lebih jelas latar belakang kejadian yang sangat memilukan ini. Pelaku yang kini berada dalam tahanan polisi masih menjalani pemeriksaan untuk mengetahui penyebab pasti dari perbuatannya yang mengerikan ini.
Kejadian ini mengejutkan warga setempat dan menambah daftar panjang kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi di berbagai wilayah. Warga Desa Bandar Khalipah sendiri merasa terkejut, karena pelaku diketahui merupakan tetangga mereka.
Mereka pun berharap pihak kepolisian dapat mengungkap motif di balik aksi kekerasan ini dan memberikan hukuman yang setimpal bagi pelaku.
Peristiwa ini menjadi perhatian masyarakat luas, yang berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang
“Kita masih menunggu, ketika korban telah dibawa ke RS Murni Teguh dan masih dirawat secara intensif,” jelasnya.
Sementara itu, pelaku telah ditahan dan masih menjalani pemeriksaan, tetapi motif pelaku masih belum diketahui.
“Informasi awal menyebut pelaku mengalami stres, namun hal ini masih kami selidiki lebih lanjut,” ucap Kompol Jhonson Sitompul.