JCC Network – Plh Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM Idris Sihite, menyampaikan alasan perusahaan Air Products and Chemicals Inc Amerika Serikat (AS) mundur dari proyek hilirisasi batu bara.
Mundurnya perusahaan raksasa Amerika Serikat itu tertulis dalam surat pernyataan dari perusahaan yang diberikan kepada Pemerintah Indonesia secara resmi.
“Kan kemarin mereka (Air Products) minta mundur bukan karena apa, mereka lebih milih, dari suratnya ya, ke arah yang lain, blue hydrogen,” ungkap Idris dikutip jccnetwork.id Jumat (17/2/2023).
Idris mengungkapkan Pemerintah AS memberikan insentif yang lebih besar kepada perusahaan (Air Products) untuk mengelola hidrogen biru sehingga Air Product mengundurkan diri dari proyek hilisasi Batu Bara.
“Karena dari pemerintah mereka (AS) ngasih insentif yang lebih besar,” tandasnya.