JCCNetwork.id-Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) memastikan ketersediaan bawang merah dan bawang putih di wilayah tersebut cukup memadai dengan harga yang stabil, berkat kelancaran pasokan dari luar daerah yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Dalam minggu ini stok bawang merah di gudang distributor mencapai 56 ton,” kata Kepala Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Tarmin AB, di Pangkalpinang, Jumat.
Menurutnya, stok bawang merah di sepuluh gudang distributor saat ini berjumlah 26 ton, dan dalam waktu dekat akan datang tambahan pasokan sebesar 30 ton.
Dengan demikian, total stok bawang merah minggu ini diperkirakan mencapai 56 ton, yang dinilai mencukupi kebutuhan masyarakat setempat.
“Dalam minggu ini pasokan 30 ton bawang merah ini tiba dan bongkar di Pelabuhan Pangkalbalam, Mentok dan Pelabuhan Tanjungpandan,” katanya pula.
Situasi serupa juga terjadi pada stok bawang putih, di mana saat ini tersedia 22,6 ton di sebelas gudang distributor, dan akan ditambah lagi dengan pasokan baru sebanyak 17 ton, sehingga totalnya mencapai 39,6 ton dalam minggu ini.
“Saat ini harga bawang merah dan putih masih stabil, karena permintaan masyarakat normal bahkan cenderung mengalami penurunan,” katanya lagi.
Ia menambahkan, harga eceran bawang merah di Pasar Pembangunan Pangkalpinang berkisar antara Rp22.000 hingga Rp26.000 per kilogram, tergantung pada kualitasnya.
Sementara itu, harga bawang putih tetap stabil di kisaran Rp38.000 hingga Rp40.000 per kilogram, juga tergantung kualitasnya.
“Harga bawang di pedagang cukup bervariasi dan ini wajar karena harga bawang yang baru datang lebih mahal dibandingkan stok bawang lama,” katanya pula.