JCCNetwork.id – Anggota Jurnalis dan Content Creator (JCC Network) Ibrahim Malik Fatsey (IMF) mengingatkan masyarakat agar perlu mewaspadai upaya propaganda melalui penyebaran berita hoaks menjelang Pemilu 2024.
Sebab menurut dia, berita bohong alias hoaks dapat menciptakan suasana kehidupan masyarakat tidak kondusif dan memecah persatuan masyarakat.
Selain itu, Ibrahim juga turut meminta masyarakat agar benar-benar cerdas dan bijak dalam memilih informasi yang didapatkan. Berikut dengan pemberitaan yang terverifikasi, berimbang dan tidak menyudutkan pihak tertentu.
“Sebagai generasi muda, saya turut mengajak masyarakat agar sama-sama mewaspadai bahaya laten hoax ini menjelang Pemilu 2024,” kata Fatsey dalam keterangan tertulisnya, Selasa (08/8).
“Masyarakat diharapkan lebih cerdas, jeli, dan memperhatikan mana pemberitaan yang didapatkan dan harus jelas sumbernya siapa. Kemudian juga memperhatikan perimbangan dalam berita itu,” turutnya menambahkan.
Pasalnya, pemberitaan yang hoaks dan propaganda media sangat membahayakan kehidupan masyarakat dalam bernegara apalagi menjelang pergantian pucuk kepemimpinan nasional 2024 mendatang.
Oleh karena itu, ia mengharapkan kolaborasi antara pemerintah dengan pihak-pihak terkait guna menekan serta mencegah adanya konten-konten yang bermuatan negatif dan SARA.
“Harus ada (kolaborasi) antara pemerintah, teman-teman jurnalis, dan konten kreator untuk sama-sama menekan bahaya laten dari hoaks ini menjelang Pemilu 2024 nanti,” pungkasnya.
