Pemprov DKI Siapkan Langkah Antisipasi Mudik Lebaran 2025

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

JCCNetwork.id- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan berbagai persiapan dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2025. Gubernur Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menegaskan bahwa dibandingkan dengan daerah lain, persiapan mudik di Jakarta relatif lebih ringan. Pemprov Jakarta telah menggelar rapat koordinasi dengan Kementerian Perhubungan guna memastikan kelancaran arus mudik tahun ini.

“Menghadapi mudik Lebaran ini, terus terang bagi Jakarta ini pekerjaan yang paling ringan dibandingkan dengan daerah lain. Kami sudah mempersiapkan diri menghadapi mudik Lebaran. Kami sudah secara khusus rapat dengan Kementerian Perhubungan,” kata Pramono di Jakarta, Jumat (14/3/2025) dikutip dari Antara.

- Advertisement -

Sebagai bagian dari persiapan, Pemprov Jakarta telah mendirikan Posko Angkutan Lebaran untuk memberikan layanan dan informasi bagi pemudik. Selain itu, sejumlah sarana dan prasarana pendukung juga telah disiapkan untuk memastikan kelancaran arus mudik. Pemeriksaan kesehatan dan tes urine bagi para pengemudi angkutan umum turut dilakukan guna meningkatkan keselamatan perjalanan.

Tak hanya itu, Pemprov Jakarta juga menyiapkan pos kesehatan di sejumlah titik bagi pemudik yang melintasi wilayah ibu kota. Selain itu, koordinasi dengan Korlantas Polri juga dilakukan untuk memastikan kelayakan kendaraan yang digunakan para pemudik.

Gubernur Pramono juga menyoroti peningkatan jumlah pemesanan hotel di Jakarta saat musim mudik Lebaran, yang menandakan adanya pergerakan masyarakat di ibu kota.

- Advertisement -

Selain itu, ia juga mengantisipasi potensi lonjakan pendatang usai Lebaran. Berdasarkan data, jumlah pendatang di Jakarta pada tahun 2024 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2023, tercatat sekitar 25.900 pendatang baru, sementara pada tahun 2024 jumlah tersebut menurun menjadi sekitar 15.200 orang.

“Tahun 2023 kurang lebih 25.900 yang datang. Tahun 2024 mengalami penurunan menjadi sekitar 15.200. Mudah-mudahan tahun 2025 ini kalaupun ada kenaikan, tidak terlalu signifikan. Karena bagaimanapun, orang masih menaruh harapan bahwa Jakarta sebagai tempat menggantungkan hidupnya,” jelas Pramono.

Meski begitu, Pemprov Jakarta memastikan bahwa penerimaan terhadap para pendatang tetap dilakukan secara manusiawi. Tidak akan ada operasi justisia, namun pendataan administrasi kependudukan akan tetap berjalan untuk mencatat keberadaan para pendatang baru di Jakarta.

Selain itu, Pemprov Jakarta juga memberikan dukungan penuh kepada Korlantas Polri dalam pelaksanaan Operasi Ketupat guna menjamin kelancaran mudik Lebaran 2025. Pramono menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengamanan dan kelancaran perjalanan pemudik selama periode Lebaran.

“Kami akan memberikan dukungan sepenuhnya bagi Kakorlantas yang bertanggung jawab untuk pelaksanaan di lapangan. Termasuk Operasi Ketupat, kami akan memberikan dukungan penuh dalam menghadapi mudik Lebaran 2025 ini,” kata Pramono.

Dengan berbagai langkah antisipatif yang telah disiapkan, Pemprov Jakarta berharap mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat yang hendak pulang ke kampung halaman.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

FSH UIN Jakarta Luncurkan Siniar Dialektika, Produksi Konten Digital Bahas Soal Syariah dan Hukum

JCCNetwork.id- Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta secara resmi meluncurkan kanal digital berupa siniar (podcast) Dialektika yang membahas persoalan syariah dan hukum...

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER