Soal Desakan Copot Kapolri, Jari 98: Usman Hamid Pakai Kacamata Kuda Salah Sasaran dan Menyesatkan

BACA JUGA

OLAHRAGA

TECHNOLOGY

HIBURAN

Wasiat Terakhir Nurul Qomar

Ayah Baim Wong Wafat

JCCNetwork.id- Pernyataan Dr. Usman Hamid yang menyuarakan darurat kekerasan polisi hingga menyerukan pencopotan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dianggap tidak relevan oleh Ketua Presidium JARI’98, Willy Prakarsa. Sebab dalam konteks transisi pemerintahan dari Presiden Jokowi ke Presiden Prabowo Subianto, banyak pihak yang justru mengapreasisi kepolisian dalam ikut menjaga kamtibmas.

Willy menyebut bahwa kritik terhadap pemerintah dan aparat penegak hukum memang wajar, namun harus dilandasi oleh semangat membangun dan bukan sekadar penyesatan berpikir.

- Advertisement -

“Soal pencopotan Kapolri Jend Pol Drs Listyo Sigit Prabowo,Msi perlu digaris bawahi adalah sebuah penyesatan berpikir gunakan nalar sehat dan salah target dari gerakan tersebut,” kata Willy Prakarsa, Selasa (11/12/2024).

“Harusnya sebelum keluarkan statement ada baiknya Dr Usman Hamid itu bijak,minta komentarnya para Alim Ulama di Seluruh Indonesia siapa sosok Kapolri Jend Pol Drs Listyo Sigit Prabowo,Msi tersebut,” ujarnya.

Willy juga menyoroti bahwa adanya statement Usman Hamid yang beredar seakan tersirat bahwa ada gerakan kaum penjilat yang inginkan jabatan Kapolri sehingga berupaya menggoyang kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit.

- Advertisement -

“Gerakan semacam ini hanya akan mengganggu fokus pemerintah dalam membangun bangsa. Padahal seharusnya, dukungan terhadap pemerintah dan Kapolri lebih penting daripada memunculkan isu yang berpotensi memecah belah,” tandas aktivis senior 98 tersebut.

- Advertisement -

BACA LAINNYA

Dinamika Politik Memanas, Reshuffle Kabinet Menghantui 100 Hari Kerja Prabowo

JCCNetwork.id- Menjelang 100 hari kerja Presiden Prabowo Subianto, atmosfer politik di Indonesia semakin dinamis. Publik tengah menanti gebrakan besar dari Presiden yang kerap menegaskan...

BERITA TERBARU

EKONOMI

TERPOPULER