JCCNetwork.id- Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyebut tindakan sejumlah prajurit TNI yang datang ke Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, pada Sabtu (5/8/2023) tidak etis.
Dalam pernyataannya di Mako Paspampres, Jakarta Pusat, Senin (7/8/2023), Yudo mengungkapkan pandangannya itu: “Mungkin kemarin kan, sudah sebagai bukti awal mereka melakukan seperti itu, saya kira kurang etis prajurit TNI seperti itu”
Reaksi tegas Yudo terhadap insiden ini terlihat dalam perintahnya kepada polisi militer untuk melakukan pemeriksaan terhadap para prajurit yang terlibat.
“Saya perintahkan Danpom TNI ya langsung diperiksa ya. Sudah saya perintahkan nanti akan kita periksa,” katanya.
Video kejadian tersebut telah viral di media sosial sebelumnya. Dalam rekaman yang tersebar, terlihat Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa didatangi sejumlah prajurit TNI.
Kedatangan prajurit TNI ini menimbulkan pertanyaan terkait kasus yang menjerat ARH, yang merupakan tersangka pemalsuan surat keterangan lahan di Sumatera Utara. Menariknya, ARH adalah saudara dari Mayor Dedi Hasibuan.
