JCCNetwork.id- Polres Metro Jakarta Selatan resmi memperpanjang masa penahanan TikToker Vadel Badjideh dari 20 hari menjadi 40 hari ke depan.
Keputusan ini diambil lantaran penyidikan kasus yang menjeratnya masih berlangsung.
Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menyatakan bahwa perpanjangan ini dilakukan karena berkas perkara yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani masih dalam tahap penyelesaian.
“Penyidik mengajukan penambahan masa tahanan dari 20 hari menjadi 40 hari terkait kasus tersangka VA karena memang penyidik masih terus melanjutkan pemberkasan dan penyidikan,” ungkap AKP Nurma Dewi dalam tayangan Intens Investigasi, Senin (3/3).
Ia menambahkan, saat ini penyidik masih melengkapi bukti dan keterangan saksi sebelum kasus dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
“Apabila sudah selesai, maka berkas yang bersangkutan bisa dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Jadi, selama 20 hari ke depan VA akan menjalani penahanan,” sambungnya..
Terjerat Dugaan Persetubuhan dan Pemaksaan Aborsi
Vadel Badjideh ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan persetubuhan dan pemaksaan aborsi terhadap putri Nikita Mirzani, Lolly (17).
Ia diduga telah melakukan hubungan layaknya suami istri dengan Lolly di dua lokasi berbeda, yakni Apartemen Lexington Residence dan Bintaro Parkview, Pesanggrahan.
Akibat hubungan tersebut, Lolly disebut sempat hamil dan dipaksa untuk menggugurkan kandungannya oleh Vadel Badjideh.
Kasus ini teregister dengan nomor laporan LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.
Jika terbukti bersalah, Vadel Badjideh terancam hukuman penjara antara 5 hingga 15 tahun.
Diketahui, Vadel telah ditahan sejak Kamis (13/2).
Pihak keluarga pun telah mengajukan permohonan penangguhan penahanan, namun hingga kini belum ada keputusan lebih lanjut terkait permohonan tersebut.
