JCCNetwork.id- Berita tragis datang dari Pasar Induk Lau Cih, Medan, Sumatera Utara. Seorang bernama Safril Ginting menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh tiga penjaga malam.
Menurut keterangan dari Kanit Reskrim Polsek Medan Tuntungan, Iptu Elia Karo-karo, kejadian terjadi pada Minggu (28/4) sekitar pukul 23.51 di Jalan Bunga Turi. Tiga pelaku yang terlibat adalah Karnolius Tarigan (34), Samsul Bahri (35), dan Irwanta Sembiting (35).
Awalnya, ketiga tersangka sedang melakukan tugas jaga malam di pos depan Pasar Induk Lau Cih. Ketegangan muncul ketika sekelompok orang melewatinya dan mulai mengejek para penjaga malam tersebut.
“Terjadi pertikaian dan ada sepeda motor dari kelompok para tersangka dibakar. Tak terima lah para tersangka dan mengumpulkan puluhan orang untuk melakukan serangan balasan,” jelas Elia Karo-karo, pada Jumat (10/5/2024).
Setelah berhasil mengumpulkan sejumlah orang, ketiga tersangka mendatangi Safril, yang diduga ikut dalam kelompok yang membakar sepeda motor. Mereka masuk ke rumah Safril dengan cara mendobrak pintu depan.
“Lalu mereka mendapati korban bersembunyi di bawah tempat tidur. Para tersangka menganiaya hingga menusuk korban. Si korban sempat lari keluar rumah namun terjatuh dan meninggal di TKP,” tambahnya.
Ketiga pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini ditahan di Polsek Tuntungan untuk proses hukum lebih lanjut. Mereka dijerat dengan Pasal 340 atau Pasal 338 atau Pasal 170 ayat 3 KUHPidana, yang berpotensi menghadapi hukuman seumur hidup atau penjara selama 20 tahun.
